Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Berbicara tentang kepariwisataan, di provinsi Aceh, tepatnya di Kabupaten Aceh Singkil memiliki seju...
Aceh Singkil/liputaninvestigasi.com- Berbicara tentang kepariwisataan, di provinsi Aceh, tepatnya di Kabupaten Aceh Singkil memiliki sejumlah wisata yang layak untuk disinggahi. Baik wisata yang bertaraf lokal maupun nasional.
Seperti Danau Bungara yang di hiasi dengan gaya masyarakat setempat. Hal ini dapat dilihat ketika mengunjungi Danau Bungara yang memiliki keunikan tersendiri. Mulai dari perahu yang di hias dengan warna tabir, hingga menamai perahu itu dengan "Bungki Pelempoh Leja" yang berarti Perahu Pelepas Penat.
Setibanya di Danau Bungara para wisatawan akan melihat semacam gapura yang bertuliskan "Khoh Kene Kaum Mbeak Kami" sebagai bentuk penghormatan dan ucapan selamat datang kepada pengunjung.
Kabupaten Aceh Singkil terdiri dari dua wilayah, yakni daratan dan kepulauan. Berbicara tentang kepulauan, Kabupaten Aceh Singkil diketahui memiliki pulau sampai 99 pulau. Sangking banyaknya, maka di Kabupaten Aceh Singkil ada nama sebuah kecamatan Pulau Banyak.
Pulau Banyak sendiri memiliki laut yang begitu luas, berwarna biru. Pantainya yang panjang, sesekali dedaunan pohon kelapa melambai-lambai dengan begitu lembutnya. Panorama serta sunsetnya yang memanjakan setiap mata yang memandang, membuat pelancong dari berbagai belahan dunia pun terpesona.
Selain Danau Bungara, ada satu Danau yang tak kalah uniknya yakni Danau Anak Laut Indah, Danau ini terletak di Kecamatan Singkil Utara, tepatnya di Desa Gosong Telaga Barat. Danau Anak Laut Indah yang juga terhubung dengan Pantai Cemara Indah ini menawarkan sensasi tersendiri.
Jasidin selaku tokoh pemuda setempat menyebutkan, danau Anak Laut Indah itu unik, sebab ada dua tempat yang dapat dijadikan tempat bersantai. Pertama di tepian perkampungan warga dan yang kedua menuju seberang kuala.
"Pengunjung tidak hanya dapat memanjakan mata lewat keindahan danau ini dari tepian saja, akan tetapi lebih dari itu, namun sedikit menantang adrenalin pengunjung, yakni dengan menaiki perahu robin pergi ke seberang Danau Anak Laut," katanya
Ia menambahkan, hanya butuh waktu sekitar 20 menit kita akan tiba di sebuah kuala yang begitu menakjubkan. Kuala ini dinamai oleh warga setempat kuala Korek atau kuala yang berbentuk korek api.
Selain itu akses masuknya juga mudah, sebab Danau Anak Laut Indah ini tak jauh dari jalan raya. Sehingga kapan saja Danau Anak Laut ini dapat disinggahi dengan mudah. Bisa saja saat lewat bersepeda motor lalu singgah sebentar untuk bermeditasi, menenangkan pikiran sembari menikmati angin sepoi-sepoi di bawah rindangnya pohon cemara.
Bagi kalian yang suka memancing, Danau Anak Laut adalah tempat yang sangat tepat. Setiap orang sering menganggap bahwa ada hari-hari sialnya, dimana setiap ia melakukan kegiatan-kegiatan bukanya untung malah kunjung buntung, namun di Danau Anak Laut ini tidak mengenal istilah itu, cukup bawa sebuah pancing, lalu lemparkan kedasar Danau Anak Laut, tunggu beberapa saat sembari menikmati Chigarette dengan gaya mengarshik, dan straik, mata pancing anda mengenai ikan-ikan itu, hampir segala jenis spesies ikan ada di Danau Anak Laut ini, dan ukuranya juga lumayan besar.
Namun sangat disayangkan, sebab sepengetahuan penulis sendiri Danau Anak Laut ini memang jarang sekali didengar apalagi disentuh, sehingga keperawanannya pun masih utuh sampai sekarang.
Akan tetapi menurut informasi yang didapatkan langsung dari Dinas Pariwisata Kabupaten Aceh Singkil, bahwa tahun ini Pemda setempat mencanangkan pembangunan di Danau Anak Laut.
"Tahun ini, kita akan mencoba benahi Danau Anak Laut, dengan titik centra di tanah Pemda samping Hotel Anak Laut, dengan membangun beberapa sarana wisata", tutur Soerkani selaku Kabid Promosi Wisata.
"Hal ini tentu sebagai langkah awal agar Danau Anak Laut ini dikenal orang lebih banyak lagi. Sehingga nantinya di harapkan dapat menjadi wisata andalan di Kabupaten Aceh Singkil itu sendiri," terangnya.
Penulis: Jaminudin Djalal juara 1 Lomba Jurnalis Warga 2019
Editor: Rusid Hidayat Berutu
