liputaninvestigasi.com - Enam hari setelah dilantik Muzakkar sebagai Bupati Bireuen definitif, Satpol PP mulai bergerak dan membongkar ba...
liputaninvestigasi.com - Enam hari setelah dilantik Muzakkar sebagai Bupati Bireuen definitif, Satpol PP mulai bergerak dan membongkar bangunan liar di Jalan kawasan VOA Bireuen.
Kasatpol PP dan WH Bireuen, Chairullah Abed SE menyebutkan, pembongkaran bangunan kios itu dilakukan pihaknya atas arahan Bupati. Namun saat ditanya apakah bangunan yang tidak ada IMB yang ada di depan Rumah Sakit dr Fauziah Bireuen ada intruksi untuk dibongkar.
Pria yang sering disapa Chaidir Abed itu mengatakan, belum ada intruksi, "untuk saat ini belum ada arahan-arahan seperti itu," katanya.
BACA JUGA:
Akankah Muzakkar Berkhianat?, Ini Kata Politisi Partai Golkar
Terkait hal tersebut, anggota DPRK Bireuen Ismail Adam meminta pemerintah untuk tidak pilih kasih, tetapi harus menertibkan semua bangunan liar yang ada di Bireuen mulai dari Gandapura hingga Samalanga terutama di ibu kota Bireuen, seperti bangunan-bangunan yang tidak ada IMB.
"Jangan pilih kasih, bek yang ubeut diinjak yang rayeuk dipelara walaupih salah," tegas Ismail. Kamis 25 Juni 2020.
"Harapan kepada pemerintah baru, kepada Bapak Muzakkar, seorang intelektual, seorang yang sudah berpengalaman dari semenjak didirikan Bireuen hingga sekarang, harus taulah bagaimana menertibkan Bireuen dengan baik, orang Bireuen orang tertib apabila pemerintahnya tertib," ungkapnya.
Anggota DPRK dari Partai PKS itu berharap agar Bupati Bireuen, menertibkan sesuai dengan aturan, jangan pilih kasih, semua harus sesuai dengan aturan pemerintah, siapa saja yang melanggar dengan aturan harus diluruskan kembali, bangunan yang tidak memiliki IMB harus dibongkar jangan biarkan hal-hal yang melecehkan wibawa pemerintah.
"Pemerintah punya kemampuan dan kekuatan dalam menertibkan daerah untuk lebih baik dan tertib, jangan sampai dilecehkan oleh orang yang ingin merusak Bireuen yang tidak sayang terhadap Bireuen," pintanya.
Penulis: Fauzan