Aceh Tengah/liputaninvestigasi.com - Seorang oknum kepala sekolah di salah satu SMP Negeri di Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah diduga ...
Aceh Tengah/liputaninvestigasi.com -Seorang oknum kepala sekolah di salah satu SMP Negeri di Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah diduga telah mencoreng citra guru sebagai pendidik dengan melakukan pelecehan terhadap tiga gurunya.
Ketiga guru itu bertugas di SMP 32, sebut saja Bunga, Mawar dan Melati. Mereka mendapatkan perlakukan yang tidak wajar serta selalu digoda oleh Kepala Sekolah. Hal itu diungkapkan ketiga bidadari tersebut kepada media ini, Selasa 27 April 2021.
Bunga menceritakan, awalnya ia dichatting oleh Kepala Sekolah melalui via whatsapp pribadi, dengan kata-kata yang indah, lama kelamaan kata bunga, Kepala Sekolah tersebut mengutarakan bahasa yang tidak sopan. "Tidak sewajarnya kepala sekolah chatingan dengan gurunya diluar jam kerja atau jam sekolah," kata Bunga.
Hal senada juga diungkapkan korban lainnya, yaitu Mawar. Ia menyebutkan Kepala Sekolah tersebut pernah melakukan tindakan yang tidak wajar, dengan cara mencolek pantatnya. "Kepala Sekolah SMP 32 Ketol itu pernah mencolek pantat saya, lalu saya merasa takut, jika saya laporkan ke suami, saya takut dimarahi oleh suami, " pintanya.
Tak hanya itu, Melati salah satu guru di SMP itu juga mendapatkan perlakukan yang tidak wajar. Ia juga pernah dihubungi lewat via whatsapp, dalam chatingan tersebut Kepala Sekolah 32 Ketol itu menggangu dan menggoda Melati.
Bahkan setelah pulang sekolah, Kepala Sekolah tersebut menghubungi Melati dan meminta agar Melati jangan pulang dulu, "saat pulang sekolah saya disuruh tunggu, katanya untuk melihat ruang yang baru dibangun, tapi saya menolak, " jelas Melati.
Selain itu, Melati juga menyebutkan, ia pernah diajak bertemu berdua dikantor oleh Kepala Sekolah, jika ia mau bertemu, minyak kereta dan paket daring diganti oleh Kepala Sekolah tersebut.
"Dalam chatingan, banyak kata - kata Kepala Sekolah SMP 32 yang tidak sopan terhadap saya, " demikian jelas Melati.
Sampai berita ini diterbitkan, pihak media masih belum bisa menghubungi Kepala Dinas Pendidikan, begitu juga dengan Kepala Sekolah SMP 32 Ketol, hingga berita ini ditayangkan.
Penulis : Surya Efendi