Bireuen/liputaninvestigasi.com - Nelayan Kuala Raja menemukan satu unit bahan peledak (Bom) jenis mortir yang tersangkut di jaring ikan saat...
Bireuen/liputaninvestigasi.com - Nelayan Kuala Raja menemukan satu unit bahan peledak (Bom) jenis mortir yang tersangkut di jaring ikan saat melakukan aktivitas melaut di perairan Kuala Raja Kabupaten Bireuen.
Benda mencurigakan itu tersangkut di jaring ikan milik Zulfannur (28 tahun) dan Konardi (32 tahun). Minggu (15/10/2023) malam.
Benda yang mempunyai daya ledak itu sudah dibaluti tiram dan berkarat ditemukan sekitar 20 meter lepas pantai Kuala Raja tersebut.
Menurut keterangan, Zulfannur dan Konardi saat melakukan pekerjaan menjaring tersebut, Zulfan tiba-tiba melihat objek benda berupa besi dengan kondisi yang sudah berkarat yang tersangkut di jaring dan dimana awalnya yang bersangkutan menduga benda tersebut merupakan benda lain seperti harta karun.
Karena penasaran, mereka membersihkan bagian ujung dan terlihat kuning seperti emas. akan tetapi setelah diperhatikan jelas ternyata benda tersebut adalah amunisi Mortir Bom.
"Saya sangka harta karun, ternyata bom," ujarnya. Senin 16 Oktober 2023.
Saat sampai di darat penemuan benda itu dilaporkan kepada perangkat desa dan kemudian dilaporkan kepada aparat kepolisian.
Kapolres Bireuen AKBP Jatmiko melalui Kapolsek Kota Juang AKP Eka Jumadi membenarkan temuan itu.
"Benar Bang ada penemuan mortil dan lokasinya telah diberikan police line," pintanya. (Nadar).